9 Bahan Makanan Yang Tidak Pernah (atau Hampir Tidak Pernah) Kadaluwarsa Jakarta, OnePedia - Menyimpan makanan untuk kemungkinan keadaan...
9 Bahan Makanan Yang Tidak Pernah (atau Hampir Tidak Pernah) Kadaluwarsa
Jakarta, OnePedia - Menyimpan makanan untuk kemungkinan keadaan darurat? Tuna kalengan dan buah kering akan bertahan cukup lama di dapur Anda, tetapi jika Anda benar-benar menginginkan makanan yang tahan lama, raih salah satu juara ketahanan ini.
1. Beras Putih
Peneliti telah menemukan beras putih akan mempertahankan kandungan nutrisi dan rasa selama 30 tahun bila disimpan dalam wadah bebas oksigen pada suhu di bawah 40 derajat Fahrenheit. Namun, beras merah tidak bertahan hampir selama (6 bulan) karena minyak alami yang ditemukan di lapisan dedaknya.
2. Madu
Madu disebut-sebut sebagai satu-satunya makanan yang benar-benar bertahan selamanya, berkat kimia magis dan hasil karya lebah. Nektar dari bunga bercampur dengan enzim di dalam lebah yang mengekstraknya, yang mengubah komposisi nektar dan memecahnya menjadi gula sederhana yang disimpan menjadi sarang lebah. Tindakan mengipasi dari sayap lebah dan enzim dari perut mereka menghasilkan cairan yang sangat asam dengan kelembaban yang rendah— tempat yang benar-benar tidak ramah bagi pertumbuhan bakteri.
Pengolahan dan penyegelan madu juga menambah umur simpannya yang tidak terbatas. Meskipun memiliki kelembaban yang rendah, gula madu bersifat higroskopis, artinya gula menyerap kelembapan dari udara. Ketika madu yang dipanaskan dan disaring ditutup dengan benar, kelembapan tidak dapat diserap, dan madu tetap sama selamanya. Guci tertua dari barang manis yang pernah ditemukan diyakini berusia 5500 tahun.
3. Garam
Mengingat natrium klorida adalah mineral yang diambil dari bumi, kelanggengannya tidak mengherankan. Ini juga telah digunakan selama berabad-abad sebagai alat untuk mengawetkan makanan lain (atau tubuh) karena menghilangkan kelembapan. Namun, garam di lemari Anda mungkin tidak bertahan selamanya. Morton Salt menunjukkan bahwa menambahkan yodium ke garam meja mengurangi umur simpan, jadi jika wadah Anda mengatakan garam beryodium, perkirakan itu hanya bertahan sekitar 5 tahun.
4. Kecap
Kesepakatannya tampaknya tergantung pada jenis dan aditif yang digunakan merek tertentu, tetapi bila dibiarkan tidak dibuka, kecap akan bertahan sangat lama. Bahkan setelah dibuka, kecap manis maupun asin ini dapat bertahan selama bertahun-tahun di lemari es Anda.
5. Cuka
Seperti halnya garam, cuka juga banyak dijadikan referensi untuk digunakan sebagai pengawet bahan makanan lain sehingga dapat bertahan bertahun-tahun lamanya. Untuk cuka putih, tidak ada perubahan baik warna maupun rasa meski disimpan dalam jangka waktu yang sangat lama.
6. Gula
Seperti pada bahan makanan lainnya dalam daftar ini, metode penyimpanan yang Anda gunakanakan menentukan apakah Anda dapat menyimpannya dalam jangka waktu yang lama atau tidak. Gula bubuk dan butiran paling baik disimpan dalam wadah kedap udara untuk menjaga kelembaban.
7. Kacang Pinto
Seperti penelitian beras, para peneliti di Universitas Brigham Young menemukan bahwa setelah 30 tahun, kualitas kacang pinto secara keseluruhan menurun, tetapi “semua sampel dianggap dapat diterima untuk digunakan dalam situasi darurat oleh setidaknya 80 persen panelis konsumen. Selain itu, daya cerna protein ditemukan tetap stabil dari waktu ke waktu. "
8. Sirup Maple Murni
Utah State University mencantumkan sirup maple murni bersama dengan gula komersial lainnya (seperti madu dan gula butiran) yang memiliki umur simpan yang tidak terbatas "karena ketahanannya terhadap pertumbuhan mikroba, termasuk jamur". Massachusetts Maple Producers Association setuju bahwa sirup maple yang belum dibuka akan bertahan selamanya, tetapi mereka juga memberi petunjuk kepada konsumen seandainya terjadi cetakan: “Jika ada jamur yang tidak berbahaya terbentuk di permukaan, cukup didihkan sirup, lihat permukaannya, dan tuangkan ke dalam wadah bersih dan dinginkan. "
9. Susu dan Kopi Bubuk
Rasanya kurang enak, tapi salah satu alasan utama keberadaan susu bubuk adalah karena tahan lebih lama. Selain itu juga lebih mudah dibawa dan disimpan daripada susu segar. Susu bubuk dapat bertahan lebih lama dibandingkan dengan susu cair, karena susu bubuk tidak mengandung air yang dapat memicu pertumbuhan mikroba dan bakteri. Kebanyakan susu bubuk dapat bertahan 2 hingga 5 tahun, bahkan hingga 10 tahun. Cara menyimpannya cukup dengan tidak menaruhnya di ruangan yang bersuhu tinggi, serta hindari kontak udara dengan susu bubuk. Susu bubuk sudah tidak layak dikonsumsi apabila permukaannya sudah menggumpal.
Seperti halnya susu bubuk, kopi bubuk juga dapat bertahan lama hingga 20 tahun jika disimpan di dalam suhu ruangan, bahkan dapat lebih lama lagi jika disimpan di dalam freezer meskipun tidak ditutup rapat. Adapun minuman bubuk lainnya seperti teh, cokelat cair, dan formula-formula lainnya juga dapat bertahan lama karena tujuan dibuatnya pembubukkan adalah untuk mengurangi kelembaban dalam tingkat maksimal sehingga seperti yang sudah dijelaskan bahwa dapat menghambat pertumbuhan microba dan bakteri jahat yang dapat mengurangi kualitas dari bahan makanan tersebut.
Itulah referensi 9 bahan makanan yang dapat bertahan lama, bisa disimpan baik di suhu dingin maupun di suhu ruangan. Hampir semua bahan makanan tersebut di atas akan awet jika disimpan dengan baik, dan dalam wadah dengan kondisi tertutup rapat.
reference:
Tidak ada komentar
Opedi memerlukan kritik dan saran dari sobat Opedi demi kelangsungan blog ini.
Buat yang sekadar ingin komentar dipersilahkan.
Budidayakan berkomentar dengan perkataan yang baik.